Politikindonesia - Untuk memenuhi target 8 juta wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Singapore Airlines memperbarui nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU).
Penandatangan MoU dilakukan Sekjen Parekraf Wardiyatmo dan Executive Vice President Commercial Singapore Airlines (SIA) Mak Swee Wah disaksikan Menparekraf Mari Elka Pangestu, Wamen Parekraf Dr Sapta Nirwandar, dan Duta Besar Singapura untuk Indonesia HE Ashok Mirpuridi Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, kantor Kementerian Parekraf di Jakarta, Selasa (20/03).
Menurut Mari Elka Pangestu, SIA yang memiliki jaringan ke seluruh dunia sangat membantu dalam meningkatkan konektivitas sekaligus promosi dalam meningkatkan kunjungan wisman.
“Khususnya dari pasar potensial yang menjadi fokus kita. Tingginya frekuensi penerbangan SIA ke China dan India akan meningkatkan kunjungan wisman dua negara tersebut," ujar Mari.
Sementara, Mak Swee Wah mengatakan,SIA dan Silk Air saat ini menerbangi 96 destinasi di 37 negara termasuk China dan India. Kerja sama ini merupakan wujud komitmen jangka panjang SIA dalam turut serta memajukan pariwisata di Indonesia. “Langkah ini juga sekaligus meningkatkan hubungan kerja sama antara Kemenparekraf dengan SIA."
Dalam MoU disepakati antara lain Kemenparekraf dan SIA masing-masing akan memberikan kontribusi sebesar 250.000 dollar AS untuk kegiatan promosi bersama pariwisata Indonesia di pasar pasar utama internasional.
Dukungan SIA dalam kerja sama ini meliputi memberikan pemotongan biaya kargo, pembebasan biaya kelebihan bagasi bagi kegiatan promosi pariwisata Indonesia di luar negeri.
Dukungan lain yakni kegiatan promosi seperti international travel trade fairs, educational and familiarization trip, misi dagang, dan promosi konsumen. Selain itu juga aktivitas khusus seperti memberikan pelatihan untuk meningkatkan profesionalitas para personel agen perjalanan di Indonesia. Kemudian menfasilitasi kegiatan familiarization trip bagi agen perjalanan dan media massa luar negeri untuk berkunjung ke Indonesia serta menyebarluaskan informasi mengenai pariwisata Indonesia melalui kantor-kantor perwakilan Singapore Airlines di luar negeri.
(ar/rin/wan)Menurut Mari Elka Pangestu, SIA yang memiliki jaringan ke seluruh dunia sangat membantu dalam meningkatkan konektivitas sekaligus promosi dalam meningkatkan kunjungan wisman.
“Khususnya dari pasar potensial yang menjadi fokus kita. Tingginya frekuensi penerbangan SIA ke China dan India akan meningkatkan kunjungan wisman dua negara tersebut," ujar Mari.
Sementara, Mak Swee Wah mengatakan,SIA dan Silk Air saat ini menerbangi 96 destinasi di 37 negara termasuk China dan India. Kerja sama ini merupakan wujud komitmen jangka panjang SIA dalam turut serta memajukan pariwisata di Indonesia. “Langkah ini juga sekaligus meningkatkan hubungan kerja sama antara Kemenparekraf dengan SIA."
Dalam MoU disepakati antara lain Kemenparekraf dan SIA masing-masing akan memberikan kontribusi sebesar 250.000 dollar AS untuk kegiatan promosi bersama pariwisata Indonesia di pasar pasar utama internasional.
Dukungan SIA dalam kerja sama ini meliputi memberikan pemotongan biaya kargo, pembebasan biaya kelebihan bagasi bagi kegiatan promosi pariwisata Indonesia di luar negeri.
Dukungan lain yakni kegiatan promosi seperti international travel trade fairs, educational and familiarization trip, misi dagang, dan promosi konsumen. Selain itu juga aktivitas khusus seperti memberikan pelatihan untuk meningkatkan profesionalitas para personel agen perjalanan di Indonesia. Kemudian menfasilitasi kegiatan familiarization trip bagi agen perjalanan dan media massa luar negeri untuk berkunjung ke Indonesia serta menyebarluaskan informasi mengenai pariwisata Indonesia melalui kantor-kantor perwakilan Singapore Airlines di luar negeri.
sumber : http://www.politikindonesia.com/index.php?k=ekonomi&i=32383-Penuhi%20Target%208%20Juta%20Wisman,%20Kemenparekraf-SIA%20Teken%20MoU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar